IMAN, HARAP, KASIH

IMAN, HARAP, KASIH

IMAN, HARAP, KASIH

1 Korintus 13

Kapankah pandemi COVID 19 berakhir oh Tuhan? Kalimat pertanyaan yang terucap atau tersimpan dalam hati beberapa orang. Harapan akan berakhirnya pandemi sangat dinanti. Pandemi telah menguras air mata kesedihan bagi keluarga yang ditinggalkan orang tersayang. Beberapa keluarga juga harus berjuang karena terdampak masalah ekonomi. Harapan disertai iman yang kuat bahwa hidup pasti terus berjalan karena tangan Tuhan yang akan selalu menggenggam tangan kita akan memompa semangat kita untuk terus berjuang dan berkarya.

Memahami bahwa kasih adalah yang terbesar maka mendorong kita bersama bahwa iman perlu dinyatakan dalam tindakan yang penuh kasih. Tindakan dalam menolong sesama sebagai perwujudan kasih merupakan jawaban dari harapan yang selama ini didoakan dengan iman. Iman, Harapan dan Kasih memang sebaiknya berjalan beriringan. Kasih dapat dibagikan dan dirasakan bersama sesama sebagai akibat dari kebaikan Tuhan. Terlebih dari itu semua karena kasih dari Tuhanlah, kita sebagai umatNya telah memiliki harapan jauh di depan akan kehidupan kekal yang telah Tuhan persiapkan sesuai iman kita.

Dalam menghadapi situasi yang tidak menentu akibat pandemi, ancaman resesi dunia, perang dunia, bencana alam, dsb, kita sebagai umat beriman perlu saling menguatkan serta memiliki harapan yang didasarkan pada kekuatan Tuhan. Kasih adalah pengikat dalam kebersamaan untuk saling membantu dan menguatkan. Saat ini marilah kita wujudkan benih-benih kasih dimulai dari dalam keluarga agar kita dapat dipakai Tuhan sebagai jawaban doa dari sesama yang membutuhkan pertolongan Tuhan melalui kita dan keluarga. Selamat menyatakan kasih.

Share

Recommended Posts

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x