BERSUKACITA MENGIMANI KEBANGKITAN KRISTUS
Yohanes 20 : 29 – 31
Dalam kehidupan beriman, ada sebagian orang yang selalu minta bukti. Kalau tidak melihat fakta yang kasat mata atau bukti yang masuk akal mereka tidak percaya. Tomas dalam hal ini tampil sebagai murid yang dikuasai oleh rasio. Baginya, berita kebangkitan Yesus tanpa wujud nyata merupakan khayalan belaka. Pemikiran Tomas dapat dimengerti karena kondisi emosional para murid tidak stabil setelah peristiwa penyaliban Yesus. Para Murid sedang sangat labil dan ketakutan bahwa mereka akan mengalami nasib yang sama dengan Yesus yang disalibkan itu. Kebetulan Tomas tidak hadir pada saat Tuhan Yesus menampakkan diri kepada teman-temannya. Ketika mereka memberitahukan kepadanya bahwa mereka melihat Tuhan Yesus yang telah bangkit, bagaimana respon Tomas? Bukannya percaya dan bersukacita, melainkan dia justru mengatakan, “Sebelum aku melihat bekas paku pada tangan-Nya dan sebelum aku mencucukkan jariku ke dalam bekas paku itu dan mencucukkan tanganku ke dalam lambung-Nya, sekali-kali aku tidak akan percaya.”Yesus segera merespon keraguan Tomas ini dengan menampakkan diri secara khusus kepada Tomas sehingga pengakuan “Ya Tuhanku dan Allahku” menjadi pengakuan yang mengubah kehidupan Tomas.
Tentu tidak mudah menyikapi berbagai macam tantangan dan pergumulan dengan sukacita, namun iman kita memberi jawab atas keraguan dan ketakutan kita. Kristus telah bangkit dan itu berarti Ia adalah Tuhan! Segala yang dijanjikan-Nya benar dan amin. Ia berjanji akan menyertai dan memampukan setiap anak-anak-Nya dalam menghadapi kehidupan yang penuh dengan tantangan, terlebih dari itu Ia sendiri berjanji bahwa keselamatan kita telah terjamin di sorga melalui firman di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Maka sebenarnya lengkap sudah kehidupan orang percaya, oleh karena iman kepada Allah yang berkuasa orang percaya mestinya dimampukan untuk terus hidup dalam sukacita. Amin.
Recommended Posts
Janji Allah Menguatkan Hidupmu
March 13, 2022
HIDUP HARUS BERLANJUT
March 06, 2022
YUNUS : DOA YANG JUJUR
February 27, 2022